Rapat Peningkatan Mutu Pendidikan Sekolah: Fokus pada Inovasi dan Efisiensi Anggaran

Madiun 13 juni 2025 – Sebuah rapat internal sekolah, yang dihadiri oleh pimpinan sekolah (P. Agus dan B. Murti) serta para guru, telah membahas sejumlah agenda penting untuk meningkatkan mutu pendidikan dan efisiensi pengelolaan sekolah. Catatan rapat menunjukkan fokus pada perubahan pola pikir, pemanfaatan anggaran BOS, serta program-program inovatif.

  1. Perubahan Pola Pikir dan Inovasi Pembelajaran
  2. B. Murti menekankan pentingnya perubahan "Mind Set" pembelajaran dari metode klasik menjadi inovatif. Hal ini bertujuan agar para guru dapat menerapkan metode pembelajaran yang lebih relevan dan menarik bagi siswa. Catatan juga menunjukkan adanya rencana untuk peningkatan sarana dan prasarana (Sarpras) dengan alokasi maksimal 20% dari dana BOS.
  3. Pengelolaan Anggaran dan Transparansi
  4. P. Agus dan B. Murti menyoroti transparansi pengelolaan anggaran, khususnya dana BOS. Tercatat bahwa jumlah siswa saat ini adalah 910, dengan total dana BOS sebesar Rp xxx juta dan BOS Provinsi sebesar Rp x,xxx juta. B. Murti menegaskan bahwa para guru harus mengetahui nominal dana BOS yang diterima per anak. Informasi ini akan disampaikan saat rapat dinas.

Catatan rapat juga menunjukkan bahwa usulan dari bawah (guru) sampai ke RKAS (Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah) harus jelas. Penggunaan anggaran juga diatur, seperti alokasi 10% untuk pengadaan buku dan penerimaan, serta program diklat (pendidikan dan pelatihan) kepemimpinan guru sebanyak 6 paket untuk 6 jurusan.

  1. Program Fisik dan Non-Fisik

          A. Sarana dan Prasarana:

a Perbaikan kamar mandi dan renovasi ruang guru.
b Pengadaan kamar mandi guru, gudang, dan ruang serbaguna untuk program 2026
c Rencana perbaikan kamar mandi yang lokasinya akan dipindahkan dari Barat ke Timur.
d Penyusunan rencana jangka panjang dan anggaran tahun 2026
e Outsourcing untuk pemeliharaan tanaman, pembersihan toilet, dan mushola.

              B. Kegiatan Lainnya:

 

Pelaksanaan FGD (Focus Group Discussion) untuk membahas sejumlah program, seperti:

Pembentukan banner anti narkoba.

Program diklat kepemimpinan guru.

 

Evaluasi rapat pendidikan yang perlu ditindaklanjuti, termasuk literasi dan karakter.

 Secara keseluruhan, rapat ini menggaris bawahi komitmen sekolah untuk terus berinovasi dalam pembelajaran, mengelola anggaran secara transparan, serta memperbaiki sarana dan prasarana guna menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi seluruh civitas akademika.

 

 

Pendaftaran Peserta Didik Baru

Tahun Pelajaran 2021-2022

Kerjasama

Kerjasama dengan perusahaan, lembaga, instansi, dll.